THE
NINTH ENCOUNTER,
THE LAST
STORY,
THE END*
Well, this is not another junior high school student’s
writing but is a story about a girl with her silly love story. This is the
story which was hoped to have a happy ending.
But, I did not write so clearly that people would imagine this story
descriptively. I do not expect people to understand this story actually. Because
I guess this story would be a little bit confusing. I just want to share what I
have written on my journal. Enjoy!
Player
-
Baguette
-
Biscuit
-
Mayonnaise
-
Ratatouille
-
Rissole
We were thrown together by chance..
#1
ENCOUNTER, September 19th 2011

Singkat cerita,
setelah koordinatorku meresmikan ke-tidak-akan-hadir-an maru, aku pun beranjak
pergi dari tempat kami bergerombol. Kami berjalan mendekat ke gerombolan mahasiswa
bahasa Jerman yang sedang duduk-duduk di bawah pohon tersebut. Aku coba melihat
ke arah sana, mencoba menerka-nerka yang manakah dirinya. Tapi aku gagal..
Mataku saat itu buram meski aku sudah memakai kacamata. Ah.. tapi, tetap saja
aku masih yakin. Setelah meninggalkan Partere, aku berangan-angan –seperti
biasa– seperti ini: Dia meng-up-load fotonya yang sedang di Partere hari ini
dengan background anak-anak bahasa Inggris. Tujuannya, supaya aku tahu pasti
bahwa dia memang berada disana saat itu. Dan kau tahu? Saat malam hari aku
'mengunjungi' facebook-nya, dia baru saja selesai memasukkan foto terbarunya
dengan deskripsi yang sebelumnya hanya ada di angan-anganku..
Soundtrack :
-
Michael Bublé – Haven’t Met You Yet
No comments:
Post a Comment