Saturday, 7 January 2012

THE NINTH ENCOUNTER, THE LAST STORY, THE END*


THE NINTH ENCOUNTER,
THE LAST STORY,
THE END*
Well, this is not another junior high school student’s writing but is a story about a girl with her silly love story. This is the story which was hoped to have a happy ending.  But, I did not write so clearly that people would imagine this story descriptively. I do not expect people to understand this story actually. Because I guess this story would be a little bit confusing. I just want to share what I have written on my journal. Enjoy!
*Jika ada kesamaan nama, tempat, kejadian, ini mah cuma fiktif.
Cuma cerita gagal yang nangkring di jurnal saya, yah..

Player
-          Baguette
-          Biscuit 
-          Mayonnaise 
-          Ratatouille 
-          Rissole 

We were thrown together by chance..

#1 ENCOUNTER, September 19th 2011
Hari itu, seharusnya menjadi hari pertama untuk pertemuanku dengan mahasiswa baru. Tapi, karena ada satu hal yang mengejutkan dan mendadak, akhirnya pertemuan itupun ditunda. Walaupun begitu aku tidak langsung pergi dari tempat itu, taman Partere. Jauh di depanku, ada satu hal yang menarik perhatianku: Bendera Jerman. Ya, bendera itu diikatkan ke sebuah pohon. Sebelumnya, aku pernah membaca statusnya yang mengisyaratkan dia akan berada di Bandung untuk menyambut mahasiswa baru. Aku pun bertanya-tanya, apakah dia ada di sana? Di depanku saat ini? Memang ada beberapa laki-laki di bawah bendera Jerman itu. Namun, pengelihatanku yang kurang bagus dan jarak yang tidak bisa dibilang dekat membuatku ragu apakah dia ada disana atau tidak. Meski begitu, aku tetap berkeyakinan bahwa dia ada disana. Entah tepatnya yang mana.
Singkat cerita, setelah koordinatorku meresmikan ke-tidak-akan-hadir-an maru, aku pun beranjak pergi dari tempat kami bergerombol. Kami berjalan mendekat ke gerombolan mahasiswa bahasa Jerman yang sedang duduk-duduk di bawah pohon tersebut. Aku coba melihat ke arah sana, mencoba menerka-nerka yang manakah dirinya. Tapi aku gagal.. Mataku saat itu buram meski aku sudah memakai kacamata. Ah.. tapi, tetap saja aku masih yakin. Setelah meninggalkan Partere, aku berangan-angan –seperti biasa– seperti ini: Dia meng-up-load fotonya yang sedang di Partere hari ini dengan background anak-anak bahasa Inggris. Tujuannya, supaya aku tahu pasti bahwa dia memang berada disana saat itu. Dan kau tahu? Saat malam hari aku 'mengunjungi' facebook-nya, dia baru saja selesai memasukkan foto terbarunya dengan deskripsi yang sebelumnya hanya ada di angan-anganku..
Soundtrack :
-          Michael Bublé – Haven’t Met You Yet

No comments:

Post a Comment